LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM)
MATA PELAJARAN FISIKA SMA
DISUSUN
OLEH :
MAHASISWA
PENDIDIKAN FISIKA ANGKATAN 2014
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN
FISIKA
UNIVERSITAS
SRIWIJAYA
TAHUN
AJARAN 2016
LKM : Pencampuran Warna
Tujuan :
Setelah melakukan percobaan ini siswa diharapkan
dapat mengamati warna yang terjadi ketika dua atau lebih warna dicampurkan.
Landasan Teori :
Warna
adalah spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna
putih). Identitas suatu warna ditentukan panjang gelombang cahaya tersebut.
Sebagai contoh warna biru memiliki panjang gelombang 460 nanometer. Panjang
gelombang warna yang masih bisa ditangkap mata manusia berkisar antara 380-780
nanometer. Dalam peralatan optis, warna bisa pula berarti interpretasi otak
terhadap campuran tiga warna primer cahaya: merah, hijau, biru yang digabungkan
dalam komposisi tertentu. Misalnya pencampuran 100% merah, 0% hijau, dan 100%
biru akan menghasilkan interpretasi warna magenta.
Dalam
seni rupa, warna bisa berarti pantulan tertentu dari cahaya yang dipengaruhi
oleh pigmen yang terdapat di permukaan benda. Misalnya pencampuran pigmen
magenta dan cyan dengan proporsi tepat dan disinari cahaya putih sempurna akan
menghasilkan sensasi mirip warna merah.
Di dalam ilmu warna, hitam dianggap sebagai
ketidakhadiran seluruh jenis gelombang warna. Sementara putih dianggap sebagai
representasi kehadiran seluruh gelombang warna dengan proporsi seimbang. Secara
ilmiah, keduanya bukanlah warna, meskipun bisa dihadirkan dalam bentuk pigmen.
Alat dan Bahan yang diperlukan :
Nama
Alat dan Bahan
|
Jumlah
|
POG 460 01 Kotak
|
1 buah
|
POG 099 Cermin datar
|
3 buah
|
POG 250 Model Lensa Setengah Lingkaran
|
1 buah
|
POF 225 Filter warna
|
6 buah
|
POF 210 Filter RGB
|
1 buah
|
KAL 60/5A Catu daya
|
1 buah
|
KAL 99 Kabel Penghubung
|
2 buah
|
PERSIAPAN PERCOBAAN
- Siapkan alat-alat percobaan sesuai dengan daftar diatas
- Rangkailah alat-alat percobaan seperti gambar dibawah ini.
- Gunakan bagian belakang kotak cahaya untuk menghasilkan sinar menyebar.
- Masukkan filter warna RGB (merah, hijau, biru) ke dalam celah pemegang diafragma belakang kotak cahaya.
- Hubungkan kotak cahaya ke catu daya
- Nyalakan catu daya.
LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
Bagian I :
Pencampuran Warna Aditif
- Letakkan lensa setengah lingkaran sebagai layar beberapa cm didepan ketiga cermin datar untuk menangkap dan memantulkan cahaya yang berasal dari kotak cahaya.
- Aturlah kedudukan cermin sedemikian rupa sehingga cahaya (warna) yang jatuh pada layar saling tumpang tindih satu sama lain.
- Amati warna yang dihasilkan dari pencampuran warna-warna yang tersedia, kemudian tulislah hasil pengamatan pada tabel hasil pengamatan.
Bagian II :
Pencampuran Warna Substraktif
- Siapkan filter warna sian, magenta dan kuning.
- Gabungkan dua filter sian dengan kuning.
- Arahkan gabungan filter ini ke jendela.
- Amati warna yang terjadi dari penggabungan kedua filter tersebut.
- Ulangi untuk filter warna yang lain dan tulislah hasil pengamatan anda pada tabel hasil pengamatan.
HASIL PENGAMATAN
Warna
Cahaya
|
Warna
Hasil Pencampuran
|
Merah dan Hijau
|
Merah
|
Biru dan Hijau
|
Hijau
|
Merah dan Biru
|
Putih
|
Merah, Hijau dan
Biru
|
Putih
|
Kombinasi warna
apakah yang menghasilkan warna putih atau mendekati putih?
Warna
Cahaya
|
Warna
Hasil Pencampuran
|
Sian dan Kuning
|
Hijau muda
|
Magenta dan Kuning
|
Merah
|
Sian dan Magenta
|
Ungu
|
Sian, Magenta dan
Kuning
|
Putih
|
Kesimpulan :
Warna adalah sifat cahaya yang
dipancarkan yang merupakan salah satu bentuk pancaran energi dan bagian sempit
dari gelombang elektromagnetik. Dari praktikum yang telah dilakukan, maka dapat
diketahui bahwa pencampuran diantara warna-warna primer (merah, hijau, biru)
akan menghasilkan warna yang seharusnya yaitu kuning, sian dan magenta, yang
merupakan warna sekunder. Sedangkan pada praktikum pencampuran warna
substraktif atau warna sekunder (sian,
magenta, kuning) akan menghasilkan warna hijau muda, merah, biru yang merupakan
warna primer.
Pada
praktikum yang telah dilakukan terdapat hasil pencampuran warna yang tidak
sesuai dengan seharusnya, hal itu bisa terjadi karena kesalahan dalam mengamati
warna.
Download File PDF nya di sini:
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete